terjawab• terverifikasi oleh ahli PLTA memanfaatkan sumber daya alam dari sungai dengan cara membuat A.bendungan D.irigasi bendungan kak Makasih ya kak Iklan Jawaban terverifikasi ahli fidhafutagozaa kalau gak salah yang A : bendungan makasih kk Maaci ya kakaaa 최대 예
Indonesia merupakan negara yang mempunyai potensi sumber daya alam dan potensi sumber daya energi yang sangat berlimpah. Indonesia sebagai Negara dengan wilayah perairan yang luas, seharusnya mampu memanfaatkan potensi yang ada secara maksimal. Salah satu pemanfaatan sumber energi dari aliran air adalah pembuatan Pembangkit Listrik Tenaga Air atau PLTA. Pembangkit Listrik Tenaga Air atau yang biasanya disingkat PLTA adalah pembangkit listrik yang memanfaatkan air dengan mengubahnya dari energi potensial dan energi kinetik air. Pengertian PLTA menurut Peraturan Menteri Perindustrian RI Nomor 54/M-IND/PER/3/2012 tentang Pedoman Penggunaan Produk dalam Negeri Untuk Pembangunan Infrastruktur Ketenagakerjaan adalah pembangkit yang mentransformasi energi potensial menjadi energi yang memiliki kecepatan yang dikenal dengan energi kinetik air sehigga menghasilkan energi listrik. Tidak hanya sebatas air dari sebuah air terjun dan waduk, melainkan juga meliputi pembangkit listrik yang mengeluarkan tenaga air dalam bentuk lain seperti halnya tenaga ombak. 2. Kelebihan Pembangkit Listrik Tenaga Air PLTA PLTA sebagai pembangkit listrik yang mengandalkan potensi air mempunyai kelebihan-kelebihan dibandingkan pembangkit listrik lainnya. Kelebihan PLTA adalah sebagai berikut Respon PLTA dapat menyesuaikan dengan beban yang dibutuhkan dan responnya pun cepat. PLTA sangat cocok digunakan pada tipe peak di mana tipe ini untuk kondisi beban puncak yang besar dan digunakan pada saat terjadi gangguan jaringan. Pembangkit listrik ini merupakan energi yang ramah lingkungan, bebas dari karbon emisi, dan tidak menyebabkan polusi yang berakibat efek rumah kaca. Pembangkit listrik ini memiliki gas emisi yang lebih kecil dari pembangkit listrik lainnya. Menurut Laporan status tenaga Air tahun 2018 yang didapat dari situs intensitas emisi gas rumah kaca rata-rata sebesar 18,5 gCO2-eq/kWH. Tenaga air juga diklaim sebagai tenaga sumber listrik paling bersih dibandingkan sumber energi lainnya. Kapasitas output yang dihasilkan dari pembangkit listrik tenaga air lebih besar dibandingkan pembangkit listrik lainnya. Teknologi yang ada di Indonesia pun mampu dikuasai dengan baik untuk PLTA. PLTA memiliki umur yang cukup panjang yaitu sekitar 50 – 100 tahun. PLTA dapat menjadi objek destinasi wisata air. Bendungan yang digunakan untuk PLTA dapat juga digunakan sekaligus untuk sarana wisata dan edukasi. Potensi wisata waduk dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk menghasilkan keuntungan ekonomi. Adanya PLTA mampu membuka lapangan pekerjaan untuk masyarakat sekitar sehingga meningkatkan perekonomian masyarakat. Air yang tertampung dalam bendungan dapat digunakan untuk keperluan lainnya selain untuk pembangkit listrik yaitu untuk irigasi dan cadangan air. Sebagai sumber irigasi, air yang terdapat dalam bendungan dapat dimanfaatkan untuk pertanian baik sawah maupun ladang di sekitar kawasan bendungan. Sebagai cadangan air, air yang tersimpan dalam bendungan dapat dimanfaatkan masyarakat ketika sedang musim kemarau tiba, dimana terjadi kekeringan pada mata air dan sumur. Air dalam bendungan dapat mengatasi masalah kekurangan air pada musim kemarau. [read more] 3. Kekurangan Pembangkit Listrik Tenaga Air PLTA Di sisi lain, penggunaan PLTA juga mempunyai kekurangan dibandingkan pembangkit listrik lainnya. Kekurangan PLTA adalah sebagai berikut Pembangkit listrik ini membutuhkan investasi yang besar. Lahan yang digunakan cukup luas untuk pusat listrik dengan kapasitas listrik yang besar. Dengan adanya pembuatan bendungan air untuk PLTA, dapat mengakibatkan ekosistem sungai atau danau pada tempat tersebut terganggu. 4. Prinsip Kerja Pembangkit Listrik Tenaga Air PLTA Prinsip kerja dari pembangkit listrik ini adalah pada dasarnya mengubah energi potensial atau energi gravitasi air menjadi energi listrik. Air yang telah dibendung menghasilkan energi potensial karena turun ke turbin oleh gaya gravitasi. Saat air mengenai turbin, energi potensialnya berubah menjadi energi kinetik dan menghasilkan kecepatan untuk memutar turbin dan diubah menjadi energi mekanik. Lalu turbin akan berputar dan menuruskan putarannya ke generator. Energi mekanik yang dihasilkan oleh turbin akan dikonversi oleh generator menjadi energi listrik. Listrik tersebut melalui power supply akan disambungkan ke kabel-kabel yang telah terhubung oleh pengguna. Kabel-kabel tersebut telah diatur pada sutet agar bisa meneruskan energi listrik ke konsumen yang akan dipakai untuk keperluan sehari-hari. Hasil sampingan dari pembangkit listrik ini berupa air yang seterusnya akan dialirkan ke sungai dan bisa kembali dimanfaatkan oleh warga. Sehingga dapat disimpulkan untuk efisiensi dan efektivitas dalam menghasilkan energi listrik adalah dengan meningkatkan energi potensial air yang akan memutar turbin lebih cepat sehingga menghasilkan energi listrik oleh generator. 5. Komponen Pembangkit Listrik Tenaga Air PLTA Pembangkit Listrik Tenaga Air PLTA mempunyai beberapa komponen yaitu Bendungan, berfungsi sebagai penyimpan air dan energi. Selain itu bendungan digunakan untuk menaikkan permukaan air agar air dapat bergerak dan menghasilkan tenaga. Turbin, berfungsi mentransformasi energi potensial air menjadi sebuah energi mekanik. Turbin air terdiri dari beberapa jenis seperti turbin Kaplan, turbin Pelton, turbin Francis, dan lain sebagainya. Turbin air prinsipnya sama seperti kincir angin, yang membedakan hanya fungsi dorong angin untuk memutarkan turbin digantikan oleh tenaga air. Generator, berfungsi menghasilkan energi listrik dengan mengubah energi mekanik yang terjadi. Generator dihubungkan dengan turbin yang meneruskan putaran untuk mengonversi energi yang dihasilkan oleh turbin. Generator dan turbin saling terhubung oleh gigi putar sehingga ikut memutarkan generator. Perputaran tersebut juga berpengaruh sehingga memutar kumparan magnet yang terdapat di dalam generator sehingga terjadi pergerakan elektron yang membangkitkan arus AC. Jalur Transmisi, berfungsi untuk menyalurkan listrik-listrik dari PLTA menuju rumah, industri dan tempat-tempat lainnya yang membutuhkan energi listrik. Namun, listrik tersebut harus diturunkan tegangannya oleh alat transformator step down sebelum digunakan untuk berbagai keperluan. 6. Daftar PLTA di Indonesia PLTA sudah diterapkan dan tersebar di seluruh Indonesia. Berikut daftar PLTA yang ada di Indonesia PLTA di Pulau Jawa PLTA Ubrug, berada di Jawa Barat yang mempunyai total 3 unit dengan kapasitas 17,1 MW. PLTA Cibadak, berada di Jawa Barat PLTA Cikalong, berada di kecamatan Pangalengan, kabupaten Bandung, Jawa Barat yang mempunyai total 3 unit dengan kapasitas MW. PLTA Saguling, berada di Jawa Barat yang mempunyai total 4 unit dengan kapasitas 700 MW. PLTA Cirata, berada di Jawa Barat yang mempunyai total 8 unit dengan kapasitas MW. PLTA Jatiluhur, berada di Jawa Barat yang mempunyai total 7 unit dengan kapasitas 175 MW. PLTA Lamajan, berada di kecamatan Pangalengan, kabupaten Bandung, Jawa Barat yang mempunyai total 3 unit dengan kapasitas MW. PLTA Parakan Kondang, berada di Jawa Barat yang mempunyai total 4 unit dengan kapasitas MW. PLTA Jelok, berada di kecamatan Tuntang, kabupaten Semarang, Jawa Tengah yang mempunyai total 4 unit dengan kapasitas MW. PLTA Timo, berada di kecamatan Pringapus, kabupaten Semarang, Jawa Tengah yang mempunyai total 3 unit dengan kapasitas 12 MW. PLTA Ketenger, berada di kecamatan Baturraden, kabupaten Banyumas, Jawa Tengah yang mempunyai total 2 unit dengan kapasitas 7 MW. PLTA Gajah Mungkur, berada di kecamatan Wonogiri, kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah yang mempunyai total 1 unit dengan kapasitas 12,4 MW. PLTA Sempor, berada di kecamatan Sempor, kabupaten Kebumen, Jawa Tengah yang mempunyai total 2 unit dengan kapasitas 25 MW. PLTA Pejengkolan, berada di kecamatan Padureso, kabupaten Kebumen, Jawa Tengah yang mempunyai total 2 unit dengan kapasitas 15 MW. PLTA Wadaslintang, berada di kecamatan Padureso, kabupaten Kebumen, Jawa Tengah yang mempunyai total 2 unit dengan kapasitas 16,4 MW. PLTA Garung, berada di kecamatan Garung, kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah yang mempunyai total 2 unit dengan kapasitas 26,4 MW. PLTA Mrica, berada di kecamatan Bawang, kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah yang mempunyai total 3 unit dengan kapasitas 184,5 MW. PLTA Kedung Ombo, berada di kecamatan Geyer, kabupaten Grobogan, Jawa Tengah yang mempunyai total 1 unit dengan kapasitas 23 MW. PLTA Sidorejo, berada di kecamatan Geyer, kabupaten Grobogan, Jawa Tengah yang mempunyai total 1 unit dengan kapasitas 1,4 MW. PLTA Klambu, berada di kecamatan Klambu, kabupaten Grobogan, Jawa Tengah yang mempunyai total 1 unit dengan kapasitas 1,1 MW. PLTA Mendalan, berada di Jawa Timur yang mempunyai total 3 unit dengan kapasitas 23 MW. PLTA Siman, berada di Jawa Timur yang mempunyai total 3 unit dengan kapasitas 10,8 MW. PLTA Giringan, berada di Jawa Timur yang mempunyai total 2 unit dengan kapasitas 3 MW. PLTA Selorejo, berada di Jawa Timur yang mempunyai total 1 unit dengan kapasitas 4,48 MW. PLTA Karangkates, berada di Jawa Timur yang mempunyai total 3 unit dengan kapasitas 105 MW. PLTA Wlingi, berada di Jawa Timur yang mempunyai total 2 unit dengan kapasitas 54 MW. PLTA Lodoyo, berada di Jawa Timur yang mempunyai total 1 unit dengan kapasitas 4,5 MW. PLTA Sengguruh, berada di Jawa Timur yang mempunyai total 2 unit dengan kapasitas 29 MW. PLTA Tulung Agung, berada di Jawa Timur yang mempunyai total 2 unit dengan kapasitas 46 MW. PLTA Tulis, berada di Jawa Timur yang mempunyai total 2 unit dengan kapasitas 14 MW. PLTA di Pulau Sumatera PLTA Peusangan, berada di kecamatan Silih Nara, kabupaten Aceh Tengah, Aceh yang mempunyai total 4 unit dengan kapasitas 86,6 MW. PLTA Sigura-gura, berada di kecamatan Pintu Pohan Meranti, kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara yang mempunyai total 4 unit dengan kapasitas 286 MW. PLTA Tangga, berada di kecamatan Pintu Pohan Meranti, kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara yang mempunyai total 4 unit dengan kapasitas 317 MW. PLTA Sipansihaporas, berada di Sumatera Utara yang mempunyai total 2 unit dengan kapasitas 50 MW. PLTA Asahan 1, berada di Sumatera Utara yang mempunyai total 2 unit dengan kapasitas 180 MW. PLTA Batang Agam, berada di Sumatera Barat yang mempunyai total 3 unit dengan kapasitas 10,5 MW. PLTA Maninjau, berada di Sumatera Barat yang mempunyai total 4 unit dengan kapasitas 68 MW. PLTA Singkarak, berada di kecamatan Lubuk Alung, kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat yang mempunyai total 4 unit dengan kapasitas 175 MW. PLTA Tes, berada di Bengkulu yang mempunyai total 4 unit dengan kapasitas 16 MW. PLTA Musi, berada di Bengkulu yang mempunyai total 3 unit dengan kapasitas 210 MW. PLTA Koto Panjang, berada di Riau yang mempunyai total 3 unit dengan kapasitas 114 MW. PLTA Besai, berada di Lampung yang mempunyai total 2 unit dengan kapasitas 90 MW. PLTA Batubegi, berada di Lampung yang mempunyai total 2 unit dengan kapasitas 28 MW. PLTA di Pulau Kalimantan PLTA Riam Kanan, berada di kecamatan Aranio, kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan yang mempunyai total 3 unit dengan kapasitas 30 MW. PLTA di Pulau Sulawesi PLTA Tonsea Lama, berada di kecamatan Tondano Utara, kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara yang mempunyai total 3 unit dengan kapasitas 14,38 MW. PLTA Tanggari I, berada di kecamatan Tondano Utara, kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara yang mempunyai total 1 unit dengan kapasitas 17,2 MW. PLTA Tanggari II, berada di kecamatan Tondano Utara, kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara yang mempunyai total 1 unit dengan kapasitas 19 MW. PLTA Larona, berada di Sulawesi Selatan yang mempunyai total 3 unit dengan kapasitas 165 MW. PLTA Balambano, berada di Sulawesi Selatan yang mempunyai total 2 unit dengan kapasitas 130 MW. PLTA Karebbe, berada di Sulawesi Selatan yang mempunyai total 2 unit dengan kapasitas 140 MW. PLTA Bakaru, berada di Sulawesi Selatan yang mempunyai total 2 unit dengan kapasitas 126 MW. PLTA Sulewana-Poso I, berada di kecamatan Pamona Utara, kabupaten Poso, Sulawesi Tengah yang mempunyai total 4 unit dengan kapasitas 160 MW. PLTA Sulewana-Poso II, berada di kecamatan Pamona Utara, kabupaten Poso, Sulawesi Tengah yang mempunyai total 3 unit dengan kapasitas 195 MW. PLTA Sulewana-Poso III, berada di kecamatan Pamona Utara, kabupaten Poso, Sulawesi Tengah yang mempunyai total 5 unit dengan kapasitas 400 MW. PLTA di Pulau Papua PLTA Genyem berkapasitas 20 MW memiliki 2 unit PLTA Baliem di Wamena berkapasitas 50 MW 7. Kapasitas Listrik yang Dihasilkan PLTA Potensi PLTA di Indonesia sebesar mega watt MW, namun dalam pemanfaatannya baru sekitar 6% saja yang digunakan atau sekitar MW. 8. Pengelola PLTA di Indonesia Pembangkit listrik ini merupakan peninggalan dari zaman penjajahan Belanda. Pengelolaannya juga dilakukan oleh salah satu anak perusahaan PLN yaitu PT. Indonesia Power. Salah satu yang dikelola oleh PT. Indonesia Power adalah PLTA Lamajan yang berlokasi di Bandung. Perusahaan Listrik Negara atau lazim dikenal dengan PLN adalah salah satu perusahaan BUMN. Sebelumnya, status perusahaan ini adalah Perum dan berubah menjadi Persero yang memiliki tugas untuk mengurus bidang kelistrikan di Indonesia. PLN bekerja dengan melaksanakan penugasan pemerintah untuk menjalani bisnis di bidang tenaga listrik dan mengupayakannya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, penggerak dalam kegiatan ekonomi, dan dilaksanakan dengan memperhatikan aspek-aspek ekologi. Perusahaan ini juga bertugas untuk menghasilkan keuntungan agar bisa berperan dalam kegiatan pembangunan dan melakukannya berpegang pada kaidah-kaidah Perseroan Terbatas. Sedangkan, PT. Indonesia Power adalah perusahaan yang juga bekerja di bidang kelistrikan dan salah satu dari anak perusahaan PT. PLN Persero. PT. Indonesia Power merupakan perusahaan yang dibentuk pada tanggal 3 Oktober 1995 dengan sebelumnya bernama PT. PLN Pembangkitan Jawa dan Bali I. Namun, untuk penegasan tujuan perusahaannya yaitu sebagai perusahaan pembangkit listrik yang independen dan berorientasi murni terhadap bisinis mengalami perubahan nama menjadi PT. Indonesia Power pada tanggal 8 Oktober 2000. Indonesia Power juga melakukan pengoperasian 12 Unit Jasa Pembangkitan, 5 Unit Pembangkitan, 3 Unit Pembangkitan dan Jasa Pembangkitan, serta 1 Unit Jasa Pemeliharaan. Unit Pembangkitan UP terdapat di 5 lokasi yang berbeda. Lokasi tersebut di Banten, Bandung Barat, Banjarnegara, Semarang, dan Bali. UP Saguling yang berada di Rajamandala Bandung Barat dan Mrica di Banjarnegara adalah unit pembangkit listrik yang mengoperasikan PLTA dan maing-masing terdapat sub unit sebanyak 8sub unit dan 15 sub unit dengan masing-masing kapasitas 797 MW serta 310 MW. UP Suralaya di Banten memiliki 7 unit PLTU dengan kapasitas 3400 MW. UP Semarang beroperasi menggunakan PLTG, PLTU, serta PLTGU dengan jumlah kapasitas 1409 MW yang berperan utama dalam kelistrikan Jawa dan Bali khususnya Jawa Tengah. Sedangkan UP Bali beroperasi dengan PLTDG dengan total kapasitas 557 MW dan jumlah 3 sub unit di Gilimanuk, Pesanggaran, serta Pemaron. 9. Peraturan yang Berkaitan dengan PLTA Dalam pengoperasiannya, pembangkit listrik ini juga diatur dalam peraturan serta undang-undang yang berlaku sebagai berikut. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2007 tentang Energi. Undang-Undang Nomor30 Tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah. Peraturan Pemerintah Nomr 23 Tahun 1994 tentang Pengalihan Bentuk Perusahaan Umum Listrik Negara PLN menjadi Perusahaan Perseroan Persero. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2014 tentang Kebijakan Energi Nasional. Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 18 Tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral. Peraturan Menteri Pekerjaan Umumdan Perumahan Rakyat Nomor 9 Tahun 2016 tentang Tata Cara Pelaksanaan Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha dalam Pemanfaatan Infrastruktur Sumber Daya Air untuk Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air/ Pembangkit Listrik tenaga Minihidro/ Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro. 10. Masa Produktif PLTA Masa produktif pembangkit listrik ini terbilang cukup lama. Misalnya saja di PLTA Bengkok, Dago, Bandung yang sudah didirikan pada tahun 1923 dan merupakan PLTA tertua di Indonesia. PLTA ini memiliki mesin dengan performa yang masih maksimal. Masa produktifnya bergantung pada sumber daya air yang ada serta masa bendungan atau waduknya. Jika debit air mencukupi maka pembangkit listrik tersebut akan bekerja secara produktif. Sedangkan, pada musim kemarau produksi listriknya tentu akan berkurang. 11. Masalah Erosi dan Sedimentasi Erosi dan sedimentasi menjadi masalah utama dalam perencanaan dan pembangunan PLTA. Erosi dapat menyebabkan sedimentasi dan memenuhi bendungan atau sungai yang menurunkan volume air sebagai bahan untuk operasi PLTA contohnya pada Banjarnegara yang volume airnya hanya 25% di waduk Sudirman dan 75% adalah sedimentasi. Lainnya adalah Saguling yang terancam berhenti di tahun 2015 karena laju sedimentasinya mencapai 4,6 juta m3/tahun padahal waduk ini mampu menampung 4 juta m3/tahun. Sehingga perlu diatasi khususnya pada bagian hulu agar tidak terjadi sedimentasi yang dapat mengurangi sumber daya air bagi keperluan tenaga listrik. PLTA mampu menjadi cadangan energi nasional. Saat ini banyak negara mengandalkan energi batu bara sebagai sumber energi, padahal batu bara merupakan energi yang tidak dapat diperbaharui dan lambat laun sumber energi tersebut akan habis jika dieksploitasi secara terus menerus. Adanya PLTA membuat Indonesia mampu mencari sumber energi lain yang lebih berkelanjutan penggunaannya tanpa harus terus mengandalkan batu bara. Editor Mega Dinda Larasati [/read]
Berikutini beberapa komponen penting yang harus ada agar PLTA dapat berfungsi dengan baik. 1. Bendungan atau Waduk. Bendungan berfungsi sebagai penyimpan atau penampung sumber energi, yakni air. Bendungan berguna untuk menampung air dalam jumlah besar karena turbin memerlukan pasokan air yang cukup dan stabil.
Ilustrasi pembangkit listrik tenaga air. Foto Antara/Hafidz MubarakEnergi listrik dihasilkan dari berbagai sumber. Ada yang memanfaatkan sumber terbatas seperti batu bara, ada pula yang memanfaatkan berbagai sumber dari alam seperti angin dan air sebagai sumber energi listrik harus melalui serangkaian proses yang terjadi di Pembangkit Listrik Tenaga Air PLTA. Pembangkit listrik tenaga air memanfaatkan aliran air yang dapat berasal dari air terjun, waduk, atau buku Energi Alternatif oleh Komunitas Dian Aksara, prinsip pembangkit listrik tenaga air adalah jarak jatuhnya air ke turbin dan jumlah air yang mengalir. Karena itu, sebuah pembangkit listrik tenaga air sangat bergantung pada pasokan tempat yang dapat menampung air adalah danau. Namun, jika tidak ada danau, maka dibangunlah biasanya berada di sebelah atas, sedangkan stasiun pembangkit berada di bawahnya. Air yang dialirkan ke bawah memutar turbin yang akan menjalankan generator sehingga dapat menghasilkan tinggi jarak air yang jatuh, semakin cepat pula turbin berputar. Semakin banyak air yang mengalir ke turbin, semakin besar pula tenaga yang dihasilkan oleh pembangkit listrik tenaga air di Indonesia terbilang cukup banyak. Banyak pula yang dibangun waduk sebagai tempat pengumpulan air. Selain berfungsi sebagai pembangkit listrik, waduk tersebut banyak digunakan sebagai tempat memelihara ikan, pariwisata, dan olahraga. Lantas, bagaimana cara kerja pembangkit listrik tenaga air? Simak prosesnya berikut Cara Kerja Pembangkit Listrik Tenaga Air?Ilustrasi PLTA. Foto iStockSederhananya, pembangkit listrik tenaga air bekerja dengan cara mengubah energi air yang mengalir dari penampungan menjadi energi mekanik, dan dari energi mekanik menjadi energi proses lengkapnya dikutip dari Modul Pembelajaran PLTA Berbasis Augmented Reality oleh Yessy Asri dan Alvin Kurnia Niwes 2016.Aliran sungai dengan jumlah debit yang besar ditampung dalam bendungan atau tersebut dialirkan melalui saringan power intake, kemudian masuk ke dalam pipa pesat penstock.Untuk mengubah energi potensial menjadi energi kinetik, pada ujung pipa dipasang katup yang mempunyai tekanan dan kecepatan tinggi energi kinetik diubah menjadi energi mekanik dan akan mendorong runner yang terpasang pada jatuh air yang mendorong baling-baling menyebabkan turbin kemudian mengubah energi kinetik dari gaya jatuh air tersebut menjadi energi yang dihubungkan dengan turbin ikut berputar ketika baling-baling turbin berputar dan mengubah energi mekanik dari turbin menjadi energi listrik.
Pemanfaatansumber daya alam nabati antara lain sebagai berikut. 1) Sumber bahan pangan, misalnya padi, jagung, sagu, ubi, dan tanaman lainnya yang mendukung keperluan pangan tidak terkecuali sayuran dan buah-buahan. 2) Sumber bahan sandang, misalnya penggunaan kapas serta tumbuhan yang berserat yang digunakan sebagai bahan pembuatan pakaian.
Waduk selain menjadi objek wisata dan sumber pengairan untuk area persawahan, tetapi juga dapat digunakan sebagai PLTA Pembangkit Listrik Tenaga Air. Apakah Anda pernah berkunjung ke waduk yang ada PLTA-nya? Jika Anda adalah bukan orang teknik apalagi minim pengetahuan tentang listrik, pasti Anda bertanya-tanya, bagaimana cara kerja PLTA di waduk itu?Itu wajar kok, karena cara kerja PLTA itu memang sangat menarik untuk dipelajari. Pada artikel ini akan dijelaskan secara singkat dan jelas bagaimana cara kerja PLTA dapat menghasilkan listrik yang dapat Anda nikmati di rumah, di jalan, di tempat umum, dan masih banyak lagi.Gambar Youtube Student EnergyCara Kerja PLTAJadi, PLTA memanfaatkan energi potensial dan kinetik dari air untuk menghasilkan energi listrik. Cara kerjanya, yaitu air yang sudah terbendung menghasilkan energi potensial. Selajutnya, air dialirkan ke turbin. Pada saat air mengalir, energi potensial berubah menjadi energi kinetik. Kemudian, energi kinetik air menggerakkan turbin sehingga menjadi energi selajutnya, yaitu mengubah energi mekanik menjadi energi listrik. Bagaiamana caranya? Yaitu energi mekanik turbin atau putaran turbin dihubungkan dengan generator. Yup, generator inilah yang berfungsi untuk mengubah energi mekanik menjadi energi energi listrik dari generator ditransmisikan ke transformator Step Up supaya tegangannya dinaikkan. Dari transformator energi listrik didistribusikan ke masyarakat. Jika pernah melihat sutet PLN di jalan, itu adalah bentuk dari pendistribusian karena listrik yang digunakan dalam skala rumahan biasanya hanya 220 V, maka sebelum digunakan langsung oleh masyarakat, tegangannya diturunkan kembali menggunakan transformator Step Down. Transformator ini dapat diamati di tiang listrik. Kemudian, listrik tegangan 220 V siap digunakan untuk peralatan elektronik di begitulah proses terciptanya energi listrik dari air yang ada di waduk. Oh, iya. PLTA ini termasuk ke dalam sumber energi terbarukan, lho. Karena listrik yang dihasilkan minim emisi gas rumah kaca. Keren kan!Faktor yang Memengaruhi Jumlah Listrik yang Dihasilkan PLTAUntuk membuat PLTA tentu mempunyai perhitungan khusus, supaya listrik yang dihasilkan dapat dinikmati sesuai dengan harapan. Dalam hal ini, apabila mengharapkan jumlah listrik yang besar, tetapi tanpa memperhitungkan faktor-faktor yang memengaruhinya, bukan tidak mungkin hasilnya tidak akan maksimal. Apasih faktor yang memengaruhi jumlah listrik yang dihasilkan PLTA? Berikut adalah dua faktor penting yang memengaruhi jumlah listrik yang dihasilkan Jarak air terjun. Semakin tinggi atau semakin jauh jarak air terjun, semakin besar pula kekuatan yang dapat digunakan untuk menggerakkan turbin. Itu artinya, kekuatan jatuhnya air berbanding lurus dengan jarak jatuhnya. Jadi, apabila sebuah PLTA yang jarak jatuhnya air tinggi, kekuatan atau energi yang dihasilkan juga akan besar. Namun, jika PLTA jarak jatuhnya air tidak tinggi, kekuatan yang dihasilkan juga kecil Jumlah air yang jatuh. PLTA memang sangat bergantung sekali dengan air. Semakin banyak jumlah air yang tersedia, semakin besar pula daya yang dihasilkan. Jadi, jarak jatuhnya air akan lebih optimal lagi jika jumlah air yang jatuh juga banyak. Jumlah air yang banyak akan mempunyai kekuatan yang besar untuk menggerakkan turbin. Untuk itu, PLTA dengan jumlah daya output yang besar, memerlukan pasokan air yang besar, dan biasanya didapat dari sungai yang besar pula. Artinya, daya juga berbanding lurus dengan aliran sungai. Sebuah sungai dengan jumlah air yang mengalir dua kali lipat dari sungai lain dapat menghasilkan energi dua kali lebih banyak.
sumberdaya air air, sumber air, dan daya air yang terkandung didalamnya 2.24 wilayah sungai kesatuan wilayah pengelolaan sumber daya air dalam satu atau lebih daerah aliran sungai dan/atau pulau - pulau kecil (luasnya kurang dari atau sama dengan 2.000 km²) 3 Persyaratan Syarat penyusunan neraca sumber daya air spasial adalah sebagai berikut:
Sejenis itu pentingnya energi listrik bagi nasib manusia membuat banyak perusahaan yang serius dalam menggarap proyek pembangkit listrik. Saat ini manjapada telah memprioritaskan penyemangat elektrik energi terbarukan nan bertambah ramah lingkungan. Keseleo satu penyemangat listrik energi terbarukan adalah PLTA Pengobar Listrik Tenaga Air. PLTA tercatat keberagaman pembangkit yang sangat cocok bagi Indonesia sebab potensi air yang dimiliki negara kita tercinta ini habis samudra. Pertanyaan Jawaban Seputar Pembangkit Listrik Tenaga Air PLTA 1. Pembangkit Listrik Tenaga air disingkat menjadi… 2. Penggelora listrik dengan skala kerdil nan menggunakan tenaga air disebut pembangkit listrik 3. Apa cuma keberagaman sumber daya bendera yang bisa digunakan buat kobar energi setrum 4. Apa belaka sumber energi yang boleh dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik 5. Pembangkit listrik tenaga air biasanya dibangun di provinsi mana? 6. Hak nan didapatkan penghuni yang tinggal di selingkung pembangkit listrik tenaga air plta adalah 7. Komponen utama dalam sebuah pembangkit listrik tenaga air ialah berupa 8. Sebutkan jenis-jenis pembangkit listrik 9. Segala apa kebaikan energi elektrik internal usia sehari-masa 10. Bagaimana proses perjalanan arus setrum dari pusat pembangkit setakat hingga di rumah penduduk 11. Tuliskan proses dihasilkannya energi listrik maka itu penyemangat listrik mikrohidro 12. Barang apa fungsi sutet pada sistem transmisi energi listrik 13. Pembangkit litrik tenaga air PLTA dapat berfungsi dengan baik apabila berada pada lokasi perairan yang berarus tujuannya bagi 14. Fungsi rahat air pada plta yaitu 15. Bagaimana cara kerja generator listrik tenaga air 16. Apa saja manfaat PLTA bagi manusia 17. PLTA terbesar di dunia dan di Indonesia? Plta Memanfaatkan Sumber Daya Alam Air Sungai Dengan Cara Membuat Pertanyaan Jawaban Seputar Pembangkit Listrik Tenaga Air PLTA Membahas soal PLTA, ternyata banyak beberapa diantara kita yang masih bertanya-tanya mengenai pembangkit satu ini. Oleh karena itu kami akan menyediakan cak bertanya beserta jawabannya tersapu dengan PLTA. Nah Berikut ini merupakan pertanyaan dan jawaban akan halnya pembangkit listrik tunggal lagi adapun pembagkit listrik tenaga air. 1. Pembangkit Listrik Tenaga air disingkat menjadi… Jawaban Generator Elektrik Tenaga air bisa disingkat menjadi PLTA 2. Penggelora listrik dengan skala kerdil nan menggunakan tenaga air disebut pembangkit listrik Jawaban Pembangkit listrik tenaga air skala mungil disebut umpama pembangkit listrik mikrohidro PLTMH 3. Apa cuma keberagaman sumber daya bendera yang bisa digunakan buat kobar energi setrum Jawaban Sendang buku alam yang digunakan untuk membangkitkan energi listrik dibagi menjadi dua keberagaman, yaitu sumber daya alam energi terbarukan tidak akan suntuk, begitu juga air, kilangangin kincir, sinar rawi, panas bumi, arus laut, gas alam. Sedangkan satunya adalah sendang daya alam yang dapat tinggal seperti batu bara dan patra bumi. 4. Apa belaka sumber energi yang boleh dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik Jawaban Sumber energi yang boleh dimanfaatkan sebagai pembangkit setrum dibagi menjadi sumber daya alam dan sumber taktik imitasi. Sempurna sumber daya alam yang dimanfaatkan sebagai energi pembangkit elektrik adalah air, kirana matahari, panas bumi, kilangangin kincir, gas alam, batu bara minyak bumi. Sedangkat pola sumber ki akal bikinan yang dimanfaatkan sebagai energi pembangkit listrik adalah energi nan dimanfaatkan manusia sebagaimana gas metana nan dikelola agar dapat diubah menjadi energi listrik. 5. Pembangkit listrik tenaga air biasanya dibangun di provinsi mana? Jawaban Pembangkit listrik tenaga air resmi dibangun di wilayah yang memiliki potensi air yang ki akbar dan taat masih ada biarpun saat tuarang. Untuk penyemangat listrik tenaga air neraca samudra biasa dibangun sebuah bendungan agar dapat mengontrol piutang air nan menggagas turbin pembangkit. Padahal bagi pembangkit listrik tenaga air skala kecil, seperti mikro hidro absah dibangun pada sungai-bengawan kecil dengan arus nan deras. 6. Hak nan didapatkan penghuni yang tinggal di selingkung pembangkit listrik tenaga air plta adalah Jawaban Hak yang didapatkan warga yang suntuk di sekitar pembangkit listrik tenaga air plta adalah mendapatkan listrik dari pembangkit listrik tenaga air. Catatan bahwa tidak semua perusahaan PLTA bersedia mengerjakan hal tersebut sebab ada sewa antara mahajana dengan perusahaan PLTA. Apabila perusahaan PLTA sepakat dengan carter bahwa masyarakat mendapatkan energi elektrik gratis maka barulah hak tersebut dapat diambil. Namun masyarakat lagi harus menjaga lingkungan yang berada hampir dengan lokasi PLTA. 7. Komponen utama dalam sebuah pembangkit listrik tenaga air ialah berupa Jawaban Suku cadang penting pada pembangkit listrik tenaga air adalah generator, turbin / kilang air, pengudut pesat penstock dan tangki peredam. 8. Sebutkan jenis-jenis pembangkit listrik Jawaban Sedikitnya ada 13 diversifikasi variasi pembangkit listrik yang cak semau di manjapada. a. PLTA Pembangkit Litrik Tenaga Air b. PLTMH Penyemangat Litrik Mikro Hidro c. PLTB Pengungkit Litrik Tenaga Bayu / Angin d. PLTS Pembangkit Litrik Tenaga Surya e. PLTP Pembangkit Litrik Tenaga Merangsang Bumi f. PLTBM Penggelora Litrik Tenaga Bio Konglomerasi g. PLTO Pembangkit Litrik Tenaga ombak h. PLTSa Pembangkit Litrik Tenaga Sampah i. PLTN Penggelora Litrik Tenaga Nuklir j. PLTD Pembangkit Litrik Tenaga Diesel k. PLTU Pembangkit Litrik Tenaga Uap l. PLTG Pembangkit Litrik Tenaga Gas m. PLTGU Penyemangat Litrik Tenaga Tabun dan Uap 9. Segala apa kebaikan energi elektrik internal usia sehari-masa Jawaban Kurnia Energi elektrik dalam kehidupan sehari hari tentunya sangat banyak hanya lega umunya digunakan umpama sumur ki akal alat-perangkat elektronik, sebagai halnya meyalakan pompa bikin kebutuhan air, menyalakan tv untuk sumber informasi dan hiburan dan masih banyak manfaat lainnya. 10. Bagaimana proses perjalanan arus setrum dari pusat pembangkit setakat hingga di rumah penduduk Jawaban Proses perjalanan sirkulasi listrik dari sendi generator sampai setakat di rumah penduduk melangkahi 6 tahap, adalah sebagai berikut a. Pembangkitan Energi Listrik Tahap ini ialah proses dimana elektrik dihasilkan oleh generator listrik. b. Gardu Emak GI Step Up Lisrik yang dihasilkan dari pembangkit dinaikkan tegangannya malah dahulu lega gardu induk. Tujuan tegangan listrik dinaikkan sebelum ditransmisikan adalah untuk mengurangi rugi-rugi daya. c. Transmisi Energi setrum yang telah dinaikkan di Congkong Induk selanjutnya disalurkan menggunakan jaringan transmisi dan akan diteruskan ke Gardu Induk nan lain. d. Balai madat Induk GI Step Down Energi listrik yang telah ditransmisikan akan diturunkan tegangannya sebelum dilakukan pembagian energi listrik e. Rotasi Primer Voltase berpunca GI sebesar 20 kV kemudia didistribusikan menggunakan jaringan tegangan madya JTM menuju ke transformator persebaran distribusi sekunder. f. Distribusi Sekunder Tegangan 20 kv berusul JTM diturunkan menjadi 380/220 V menggunakan transformator siasat yang suka-suka di congkong distribusi. Energi listrik 380/220 V tersebut didistribusikan ke rumah penghuni melalui jaringan tegangan rendah JTR. 11. Tuliskan proses dihasilkannya energi listrik maka itu penyemangat listrik mikrohidro Jawaban Proses dihasilkannya energi setrum oleh penggelora listrik mikrohidro dimulai ketika air memotori turbin air. Turbin air yang bergerak membuat rotor pada pengobar kembali ikut mengalir. Dengan prinsip elektromagnetik nan tercipta antara rotor dan stator menghasilkan Gaya Gerak Listrik GGL sehingga terciptalah energi listrik. 12. Barang apa fungsi sutet pada sistem transmisi energi listrik Jawaban SUTET Kanal Udara Tarikan Extra Hierarki berfungsi untuk menyalurkan mentransmisikan energi listrik pecah suatu Balai madat Induk GI ke rumah jaga induk lainnya. Seperti namanya Sutet memiliki tegangan yang silam tinggi yaitu 500 kV atau Volt. 13. Pembangkit litrik tenaga air PLTA dapat berfungsi dengan baik apabila berada pada lokasi perairan yang berarus tujuannya bagi Jawaban Pengungkit litrik tenaga air PLTA dapat berfungsi dengan baik apabila berada pada lokasi perairan yang berarus tujuannya untuk menggerakkan turbin / kincir air sreg penggelora. Semakin kencang arus maka episode turbin juga semakin kencang dan membuat energi listrik yang dihasilkan menjadi optimal. 14. Fungsi rahat air pada plta yaitu Jawaban Pada konstruksi PLTA, kincir air dihubungkan dengan rotor pembangkit. Apabila kincir air berputar akibat dorongan air maka rotor pengungkit sekali lagi ikut berputar. Sehingga Rahat air pada PLTA berfungsi untuk menggerakkan rotor pada generator. Apabila rotor bergerak maka terjadi Gaya Gerak Setrum pada generator yang membuatnya bisa menghasilkan energi listrik. 15. Bagaimana cara kerja generator listrik tenaga air Jawaban Cara kerja pembangkit listrik tenaga air ialah menafsirkan energi kinetik gerak menjadi energi elektrik. Energi kinetik di bisa semenjak putaran turbin yang didorong oleh arus air. Sedangkan energi listrik dihasilkan berusul penggelora nan mengubah energi gerak menjadi energi listrik dengan memanfaatkan kaidah elektromagnetik. 16. Apa saja manfaat PLTA bagi manusia Jawaban Pembangkit Litrik Tenaga Air PLTA memiliki banyak kekuatan diantaranya adalah sebagai berikut. a. Menghasilkan Energi Elektrik b. Balong pada PLTA dapat dimanfaatkan misal penghimpunan air c. Tambak sreg PLTA dapat dimanfaatkan sebagai tempat bikin memilihara lauk, udang, kepiting dll. 17. PLTA terbesar di dunia dan di Indonesia? Jawaban PLTA terbesar di dunia ialah Tiga Tahang nan berlokasi di daerah Ngarai Xilingxia, China. PLTA ini memiliki 32 generator pembangkit listrik dengan 2 generator yang berkapasitas yang lebih katai. PLTA ini memiliki kemampuan daya sebesar Megawatt MW. PLTA terbesar di Indonesia adalah PLTA Menara air Cirata yang berlokasi di Kabupaten Bandung Barat. PLTA ini memiliki kemampuan daya 1,008 Megawatt MW dengan rata rata kemampuan energi listrik 1,428 Giga Watt Hour GWH pertahun. Baca Juga Bagian Bagian PLTA & Kaidah Kerja PLTA Makara itulah 18 pertanyaan dan jawaban seputar penyemangat listrik yang makin singularis mengenai generator listrik tenaga air PLTA. Semoga jawaban nan kami berikan boleh menambah ilmu dan wawasan kalian. Sekian dan terima kasih.
PLTAumumnya terletak di daerah berbukit di mana bendungan dapat dibangun dengan mudah sehingga akan menghasilkan reservoir air yang besar. Pada pembangkit listrik tenaga air, kepala air atau sumber sungai dibuat dengan membangun sebuah bendungan di area sungai atau danau, dimana dari bendungan tersebut maka air akan dialirkan ke turbin air.
EngineeringSource Air merupakan salah satu sumber energi yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Salah satu penggunaan energi air yang sangat esensial adalah manfaatnya untuk menghasilkan energi listrik. Jumlahnya yang berlimpah menjadikan air sebagai salah satu sumber energi terbarukan. Di Indonesia sendiri, potensi energi yang dapat dimanfaatkan dari air adalah sebesar 45,379 MW dari total 75,091 MW energi yang terkandung.[1] Pemanfaatan energi air untuk menghasilkan energi listrik dilakukan dengan menggunakan teknologi bernama Pembangkit Listrik Tenaga Air PLTA. PLTA memanfaatkan aliran air untuk dapat memutar turbin. Mekanisme kerja PLTA cukup sederhana, yaitu memanfaatkan energi potensial dan kinetik air untuk menghasilkan putaran pada turbin. Air dikumpulkan pada suatu area reservoir yang berada pada ketinggian tertentu. Turbin yang menjadi komponen utama untuk menghasilkan energi listrik terletak di dalam bangunan powerhouse yang berada pada ketinggian yang lebih rendah dari reservoir. Saluran air penstock menghubungkan reservoir dengan powerhouse. Adanya perbedaan ketinggian antara reservoir dan powerhouse memungkinkan air mengalir di dalam saluran air dari reservoir menuju powerhouse. Di dalam powerhouse, aliran air dari reservoir tadi memungkinkan turbin air yang telah terhubung ke generator untuk berputar, listrik pun dapat dihasilkan. Setidaknya terdapat tiga proses konversi energi pada PLTA. Proses konversi energi dimulai dari energi potensial berhubungan dengan ketinggian dari air pada reservoir yang berubah menjadi energi kinetik translasi berhubungan dengan perpindahan saat air bergerak menuju powerhouse dalam saluran air. Kemudian energi kinetik translasi dikonversi menjadi energi kinetik rotasi berhubungan dengan putaran saat turbin berputar akibat dari pergerakan aliran air. Skema PLTA ditunjukan pada gambar 1. Skema PLTA Sumber Tennessee Valley Authority Dari kacamata asuransi, risiko PLTA, baik saat dalam fase konstruksi maupun fase operasional, tergolong ke dalam risiko dengan exposure yang tinggi high risk. Mengingat PLTA membutuhkan adanya perbedaan ketinggian antara reservoir dan powerhouse, daerah pegunungan menjadi tempat yang sangat cocok untuk lokasi PLTA. Seperti yang secara umum diketahui, daerah pegunungan merupakan daerah yang rawan akan kejadian alam seperti gempa bumi, tanah longsor serta banjir. Akibatnya, penutupan asuransi pada PLTA memerlukan proses underwriting yang ketat untuk memastikan TC penutupan asuransi sesuai dengan besar exposure yang ditanggung oleh asuransi. Kelebihan dan kekurangan PLTA dirangkum pada tabel berikut. Kelebihan Sumber energi terbarukan Tidak ada emisi karbon Biaya produksi listrik lebih rendah Kekurangan Biaya investasi awal tinggi Lahan yang diperlukan cukup besar Cukup jauh dari sumber beban Tabel 1. Kekurangan dan kelebihan PLTA Ilustrasi listrik. ©2020 - Hampir setiap hari manusia menggunakan tenaga listrik untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Tidak hanya untuk penerangan, listrik juga digunakan untuk beragam keperluan seperti mengolah data dalam perangkat, menghasilkan suara, dan lain sebagainya. Adapun energi yang biasa digunakan sehari-hari berasal dari listrik yang dihasilkan dari beragam metode, salah satunya ialah Pembangkit Listrik Tenaga Air PLTA.Meski kerap digunakan untuk keperluan sehari-hari, ternyata masih banyak orang yang belum mengetahui cara kerja PLTA. Seperti dikutip dari PLTA merupakan sumber pembangkit listrik yang menggunakan energi potensial dan kinetik dari air guna menghasilkan energi Indonesia sendiri, pembangkit listrik tenaga air memanfaatkan dari bendungan yang sengaja dibuat untuk menghasilkan listrik. Bendungan menjadi salah satu sumber alternatif yang mampu menghasilkan listrik dengan jumlah besar, sehingga dapat mengaliri akses listrik ke rumah dan jalanan untuk penduduk yang jauh dari pembangkit listrik bagaimana cara kerja PLTA dan apa saja fungsinya? Simak ulasannya yang dilansir dari berikut ini2 dari 4 halamanMengenal Pembangkit Listrik Tenaga AirSeperti yang sudah diketahui, PLTA merupakan pembangkit listrik yang mengandalkan energi potensial dan kinetik dari air untuk menghasilkan energi listrik. Ada beberapa komponen utama dari PLTA seperti bendungan, saluran pelimpah, gedung sentral, dan serandang begitu, pembangkit listrik tenaga air tak hanya terbatas pada air dari sebuah bendungan, namun juga meliputi pembangkit listrik yang menggunakan tenaga air dalam bentuk lain seperti tenaga ombak. Ada beberapa kelebihan dari pembangkit listrik tenaga air dibandingkan tenaga listrik lainnya, seperti mampu menyesuaikan dengan beban yang dibutuhkan, ramah lingkungkungan, dan tidak menyebabkan polusi.©2018 Vox dot comCara Kerja PLTACara kerja PLTA pada dasarnya untuk mengubah energi air menjadi energi listrik. Air menjadi sarana potensial yang bisa digunakan untuk menggerakkan turbin, lalu air yang ada di bendungan akan turun ke dalam lubang untuk memutar turbin. Perputaran turbin tersebut akan menghasilkan energi mekanik yang dikonversi melalui generator menjadi energi itu, cara kerja PLTA berikutnya akan diteruskan ke power suplay listrik dan akan disambungkan oleh kabel. Umumnya, kabel tersebut dibentangkan dan ditahan oleh sutet, lalu dibagi ke daerah atau diteruskan ke rumah penduduk. Selain itu, air yang sudah melewati turbin akan disalurkan ke sungai agar bisa dimanfaatkan oleh warga sebagai sumber dari 4 halamanKomponen PLTAAda beberapa komponen penting yang digunakan PLTA sehingga bisa menghasilkan energi listrik, antara lainBendunganSalah satu komponen PLTA yang paling utama adalah bendungan. Komponen ini berfungsi untuk menampung air dalam jumlah besar karena turbin membutuhkan pasokan air yang cukup dan stabil. Tak hanya itu, bendungan juga berperan untuk mengendalikan banjir.©2020 berfungsi untuk menyalurkan dan mengarahkan air ke cerobong turbin. Adapun pipa pusat dipasang pada bak penenang minimal 10 cm. Sementara itu, ujung yang lain diarahkan pada cerobong dari 4 halamanTurbinFungsi turbin untuk mendorong dan memutar bolang-baling digantikan oleh air untuk memutar turbin. Langkah berikutnya, turbin akan mengkonversi energi potensial yang disebabkan gaya jatuh air menjadi kinetik. Tanpa turbin, cara kerja PLTA tidak akan merupakan sebuah alat yang dihubungkan dengan turbin melalui gigi-gigi putar sehingga baling-baling turbin berputar, generator juga akan ikut berputar. Alat ini memanfaatkan perputaran turbin untuk memutar kumparan magnet di dalam generator, sehingga terjadi pergerakan elektron yang membangkitkan timbulnya arus listrik TransmisiJalur transmisi berfungsi untuk mengalirkan arus listrik dari PLTA ke rumah-rumah atau industri. Sebelum listrik dikonsumsi, terlebih dahulu tegangannya di turunkan dengan transformatir step down.[jen]
. 388 64 83 131 237 256 216 31
plta memanfaatkan sumber daya alam air sungai dengan cara membuat